GUNUNG CIREMAI
Gunung Ciremai atau Ceremai adalah salah satu gunung yang memiliki ketinggian di atas 3000 mdpl (meter di atas permukaan laut) yang terletak di 3 kabupaten yakni Kabupaten Cirebon, Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat. Gunung api ini memiliki ketinggian 3.078 mdpl. Gunung Ciremai merupakan gunung tertinggi di Jawa Barat.
Asal nama Ciremai atau Ceremai adalah dari kata tumbuhan bernama Cereme yaitu sejenis tumbuhan perdu gunung. Kemudian karena masyarakat Jawa Barat biasanya menamakan suatu tempat dengan awalan “ci” maka dinamakanlah “Ciremai”.
Gunung Ciremai adalah gunung tipe kerucut karena pada puncaknya membentuk kerucut dan di tengahnya memiliki kawah. Kawah gunung Ceremai membentuk dua bagian yakni bagian barat dan bagian timur. Kawah barat yang beradius 400 m terpotong oleh kawah timur yang beradius 600 m. Gunung Ceremai masuk dalam pengawasan dan pengelolaan Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) Jawa Barat. Gunung ini masuk dalam kategori gunung api strato yang masih aktif sejak 1600 namun saat ini sudah tidak ditemukan lagi tanda-tanda aktif kembali. Letusan terakhir pada gunung Cereme adalah pada tahun 1938.
Puncak Gunung Ceremai ada dua yakni Puncak Sunan Mataram/Sunan Talaga (3.058 mdpl) dan Puncak Sunan Cirebon (3.078 mdpl). Puncak Sunan Mataram ditandai dengan batu triangulasi dan puncak Sunan Cirebon adalah puncak tertinggi Ceremai yang juga ditandai dengan batu triangulasi. Untuk mencapai puncak Sunan Cirebon ini pendaki harus memutari kawah terlebih dahulu.
Jalur pendakian gunung Ceremai ada banyak antara lain jalur via Palutungan, jalur via Linggarjati (Kab. Kuningan), via jalur Apuy (Kab. Majalengka), jalur via Desa Padabeunghar (di perbatasan Kuningan dengan Majalengka di utara)
Klik link di bawah untuk membuka artikel tentang masing-masing jalur pendakian:
(1) Jalur Palutungan (Kuningan)
(2) Jalur Linggarjati (Kuningan)
(3) Jalur Apuy (Majalengka)
(4) Jalur Sadarehe
– Menurut kisah, dahulu gunung Ciremai adalah tempat persemedian Sunan Gunung Jati. Mengingat gunung ini merupakan gunung tertinggi di Jawa Barat dan lokasinya yang strategis di Jabar bukan hal yang tabu jika gunung ini menjadi tempat mendaki dan menenangkan dirinya Sunan Gunung Jati.
– Menurut beberapa penuturan pendaki, di antara mereka ada yang mendengar suara gamelan saat sedang dalam pendakian. Entah suara itu berasal dari kaki gunung atau bukan yang jelas suara gamelan tersebut membuat beberapa pendaki merinding. Namun dari mitor yang beredar itu adalah suara gamelan dari dunia lain.
– Yang paling populer di kalangan pendaki tentang misteri gunung Ciremai adalah kisah tentang nini pelet. Seperti dalam sinetron tahun 2000-an yang sangat populer yaitu “Dendam Nyi Pelet”, sosok nini atau nyi Pelet melekat erat dengan gunung ini. Mitos yang kental beredar dahulu gunung Ciremai adalah tempat bertapanya nini Pelet. Bagi yang nonton sinetron tersebut pasti tahu lah siapa Nyi Pelet.
– Pada jalur pendakian terdapat spot yang diangkerkan yakni Pos Batu Lingga. Dimana tempat tersebut mitosnya merupakan tempat persemedian Nyi Linggi yang ditemani dua ekor macan kumbang untuk mencari ilmu namun belum sampai akhir Nyi tersebut mati. Konon di area Batu Lingga tersebut sosok Nyi Lingga masih bersemayam
– Hantu yang paling populer di Ciremai adalah kuntilanak. Perwujudan wanita berjubah putih dan rambut panjang yang ampir menutupi seluruh wajahnya konon sering menampakkan diri dan membuat para pendaki kaget.
– Jangan buang air kecil sembarangan. Mitos ini sangat kental di kalangan pendaki Ciremai. Untuk itu jangan heran jika di sepanjang perjalanan kita menemukan botol minuman yang berisi air seni. Terlepas dari itu semua tentu yang namanya mitos boleh percaya boleh tidak. Yang penting saat hendak buang air kecil/besar kita harus mencari tempat yang pantas dan ibaratkan seperti buang air kecil numpang di rumah orang.
– Harimau bermata satu penghuni gua. Mitos yang satu ini juga lumayan banyak didengar. Bahkan dalam berita disebutkan bahwa para pendaki perna mendengar suara harimau di gunung Ciremai.
-Injak tanah 3x untuk mengusir makhluk halus. Mitos ini boleh percaya atau tidak. Yang jelas makhluk halus keberadaannya jelas ada namun mereka tidak sembarangan menampakkan diri.
Gunung tertinggi di Jawa Barat ini harus Anda taklukkan. Rata-rata waktu yang diperlukan dalam pendakian Gunung Ciremai adalah 1-2 hari. Gunung tertinggi di Jabar ini memiliki tingkat jalur pendakian yang cukup mudah. Namun demikian, pemandangan saat di puncak tidak kalah dengan yang lainnya. Ayo naik gunung !
Nama: Gunung Ciremai
Ketinggian: 3.078 mdpl
Lokasi: Kabupaten Cirebon, Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat
Letusan terakhir: 1938
Pengelola: Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC)
Alamat: Jl. Raya Kuningan-Cirebon Km 9 No 1 Manislor Jalaksana Kuningan, Jawa Barat 45554
Telp/fax : (0232) 613152
Email : btn_gciremai@ymail.com
Facebook : Btn Gunung Ciremai
Yotube : Data Base TNGC
Website: http://tngciremai.com
Spot alam: Hutan, Sabana, Bukit, kawah
Sumber air: biasanya pada awal pos pertama tiap-tiap jalur pendakian
Flora: Pinus merkusii, Puspa, Akasia, Soro, Cemara gunung, Edelweis jawa
Fauna:
Bangkong bertanduk (Megophrys montana)
Percil Jawa (Microhyla achatina)
Kongkang Jangkrik (Rana nicobariensis)
Kongkang kolam (Rana chalconota)
Katak-pohon Emas (Philautus aurifasciatus)Bunglon Hutan (Gonocephalus chamaeleontinus)
Cecak Batu (Cyrtodactylus sp.)Elang Hitam (Ictinaetus malayensis)
Elang Brontok (Spizaetus cirrhatus)
Elang Jawa (Spizaetus bartelsi)
Puyuh-gonggong Jawa (Arborophila javanica)
Walet Gunung (Collocalia vulcanorum) [masih perlu dikonfirmasi]
Takur Bultok (Megalaima lineata)
Takur Tulung-tumpuk (Megalaima javensis)
Berencet Kerdil (Pnoepyga pusilla)
Anis Gunung (Turdus poliochepalus)
Tesia Jawa (Tesia superciliaris)
Ceret Gunung (Cettia vulcania)
Kipasan Ekor-merah (Rhipidura phoenicura)
Burung-madu Gunung (Aethopyga eximia)
Burung-madu Jawa (Aethopyga mystacalis)
Kacamata Gunung (Zosterops montanus)Trenggiling biasa (Manis javanica)
Tupai kekes (Tupaia javanica)
Kukang (Nycticebus coucang)
Surili jawa (Presbytis comata)
Lutung budeng (Trachypithecus auratus)
Ajag (Cuon alpinus)
Telegu (Mydaus javanensis)
Kucing Hutan (Prionailurus bengalensis)
Macan Tutul (Panthera pardus)
Kancil (Tragulus javanicus)
Kijang (Muntiacus muntjak)
Jelarang Hitam (Ratufa bicolor)
Landak Jawa (Hystrix javanica)
Hutan: Hutan pegunungan bawah (submontane forest), hutan pegunungan atas (montane forest) dan hutan subalpin (subalpine forest)
Jalur pendakian:
jalur via Desa Palutungan
jalur via Desa Linggarjati (Kab. Kuningan)
jalur via Desa Apuy (Kab. Majalengka)
jalur via Desa Padabeunghar (di perbatasan Kuningan dengan Majalengka di utara)
Puncak: Puncak Sunan Mataram/Sunan Talaga (3.058 mdpl) dan Puncak Sunan Cirebon (3.078 mdpl)
Kawah: Kawah Ciremai
View gunung lain dari puncak: Gunung Cikuray, Gunung Slamet, Gunung Galunggung, Gunung Guntur, Gunung Papandayan, Gunung Patuha, Gunung Sindoro, Gunung Sumbing.
Tarif daki: Rp 50.000/orang (April 2015)
Mitos: Sebagai tempat bertapa Sunan Gunung Jati
Kismis (kisah misteri): Tiap-tiap nama pos memiliki cerita mistis tersendiri
www.rifaanfauzaan.wordpress.com
www.sahabatzieranerg.blogspot.com
www.z-plate.net
www.kaskus.co.id
www.twitter.com/infociremai
Jalur Setianegara masih sangat minim informasi dan bukan merupakan jalur resmi. Jalur ini terletak di wisata alam Lambosir, desa Setianegara, Cilimus, Kuningan, Jawa Barat.... Read More
Jalur pendakian Ciremai via Sadarehe merupakan jalur ILEGAL dan TIDAK BOLEH DILALUI oleh pendaki. Jalur Sadarehe sendiri terletak di kawasan wisata Sadarehe Ds. Payung... Read More
Gunung Ciremai memiliki ketinggian 3.078 mdpl sekaligus menjadi elevasi tertinggi di Tanah Pasundan, Jawa Barat. Gunung Ciremai adalah gunung stratovolcano tipe A yang terletak... Read More
Jalur Tapak Geurot atau jalur Cigedug ialah jalur alternatif pendakian di Gunung Cikuray. Jalur ini bertemu dengan jalur dari Olan. Gunung Cikuray sendiri adalah... Read More
Jalur Cikuray via Pemancar atau Jalur Cilawu ini merupakan salah satu jalur pendakian yang populer. Selain lokasi basecamp yang mudah ditemukan karena terdapat stasiun... Read More
14 Comments for Gunung Ciremai
per april 2015 tarif sdh 50 ribu rupiah, mehong gannn..semoga dipergunakan dgn sebaik baiknya.
Gan .. numpang nanya kalo pendakian ciremai via palutungan buat tanggal 19 juli 2015 ini dibuka apa engga yah … ? Terus cara ngurus simaksinya gimana ?makasi
Rp. 50.000 itu per orang atau per kelompok/komunitas?
saya terpanah oleh gunung ceremai
gunung ciremai memang menakjubkan,
jadi pengen kesana lagi
Gan. Bulan oktober endakian cerami di buka tidak ya.???
Gan. Bulan oktober pendakian cerami di buka tidak ya.???
bulan desember pendakian di buka ga?
Gan mau tanya kalo biat februari sama maret masihbdi buka apa ttup
Gan mau tanya kalo buat pemdakian februari sama maret 2017 di buka apa ttup,
Mohon bantuan nya
hampir stuband sesaat lagi…..c u fren